Sabtu, 23 Maret 2013

Dan tiba - tiba Mr. Punishment pun muncul ...

Dan tiba - tiba Mr. Punishment pun muncul ...

oleh Ahmad Arifin (Catatan) pada 6 Agustus 2012 pukul 14:08
                                  Dan tiba – tiba Mr. Punishment pun muncul …


     Di kampung Inggris ada sebuah peraturan yang harus dipatuhi di dalam sebuah Dormitory / Camp, yaitu sebuah Punishment atau denda, sebab di dalam dormitory setiap anak di wajibkan berbahasa inggris , terserah… sesuai dengan kemampuan si anak , kalau lupa dengan ‘ Vocabullary bisa membuka kamus mini atau bertanya kepada teman – teman nya dengan ungkapan “ How to say it… ( Gimana ngomongnya ..) “ atau “ What the mean of… ( Apa artinya ..? ) “ , bukan nya kejam…., peraturan tersebut di buat untuk mendisiplinkan anak – anak agar l ebih terlatih ngomongnya menggunakan bahasa inggris.
     Untuk Mr. Punishment ( seorang anak yg kebagian mengawasi ) setiap seminggu sekali ganti, Mr punishment ini berhak mencatat di papan pengumuman ‘ Siapa saja yang tidak ngomong inggris di dormitory, biasanya dengan mengenakan denda Rp. 500,- per kalimat dan Start nya dimulai jam 7 pagi sampai dengan jam 7 malam . tapi…. Jangan men’ judge Mr. punishment itu orang yang kejam lo…., setiap uang yang telah di kumpulkan nantinya di buat pesta – pesta kecil di akhir pekan seperti : berenang dan mengunjungi Candi Surowono, mengunjungi Monumen Mastrip dan Ringin budho, fun bike bersama – sama di candi Tegowangi, berbelanja bahan makanan di Pasar Pamenang Dsb.
     Naaahhh… disini ada kejadian yang membuat tersenyum , kejadiannya pada waktu anak – anak habis berenang di Surowono, setibanya di Dormitory suasana lumayan hening, mungkin hanya suara buah mangga yang berjatuhan di balik tembok  dan ‘ fatherland ( sebutan untuk bapak kost ) yang lagi membetulkan sepeda dengan raut ‘ menakutkan persis Zombie di serial Walking Dead biarpun sama anak – anak disapa dengan ungkapan “ Monggo pak…” atau “ Mari pak….” Sampai “ Exuse me pak…. “ , si fatherland ini tetap mempertahankan raut muka menakutkan seperti Zombie kelaparan.
     What the hell ‘ lah dengan ‘ Fatherland, anak – anak pun bersantai ria , leyeh – leyeh sambil bergurau, mereka pun tak sadar bahwa mereka telah masuk di dalam dormitory  yang ada peringatan “ English Area…, not for Animal Leanguage…! “, merekapun tak sadar dengan yang di omongkan barusan, bahwa mereka tidak ngomong ‘Inggris sesuai peraturan yang telah di tetapkan, salah satu anakpun menyeletuk ringan “ Eh…. Kamu tidak ngomong Inggris …? “ yang ditanyapun menjawab “ Uuuppss… , lupa aku … tapi biarlah…toh Mr punishment khan lagi tidak ada di tempat…. , yang penting kita sekarang main kartu bersama….” . naaahh… di saat asyik dan santai santai nya bergurau dan ‘ merasa bebas dari ‘ ngomong inggris, tiba – tiba dari arah belakang  tepatnya di pintu WC keluar Mr. Punishment yang dari tadi ternyata ‘ Sakit perut dan menghitung sambil menghafal ‘ Siapa saja tadi yang tidak ‘ Ngomong dengan menggunakan ‘Bahasa Inggris “ What
u’re say…., c’mon I’m ready to give a Punishment for you Guys…. ( apa kalian bilang…? Ayolah… aku selalu siap kok memberi denda kepada kalian semua kawan… ) “, sambil masih menahan perutnya yang sakit ‘ Mr punishment pun dengan sedikit tersenyum ‘ mencatat siapa saja tadi yang ngomong tidak menggunakan ‘bahasa inggris dipapan.
     “ Oh…. Shit… it’s a Suddenly attack man…! “ mungkin itu yang hanya di ungkapkan oleh anak – anak yang lagi tidak meng’ indahkan peraturan dormitory yang berbunyi “ English Area…., not for Animal Leanguage… “ pada waktu itu.









Tidak ada komentar:

Posting Komentar